Minggu, 19 Juni 2011

Pernikahan , Apakah harus di Segerakan?



"Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di kalangan kamu dan juga orang-orang yang layak menikah dikalangan hamba sahaya kamu laki-laki dan perempuan, jika mereka miskin Allah akan memberi kemampuan kepada mereka dengan kurniaannya.Dan Allah maha Luas (Pemberiannya),lagi Maha Mengetahui (QS Annur :32)"

apakah sahabat sahabat yakin dengan firman allah tersebut.....

menikah adalah sunnah rosulluloh SAW, dalam ayat tersebut semakin meyakinkan bahwa Allah akan menolong hambanya yang senantiasa beribadah karena Allah SWT, apalagi menikah adalah suatu ibadah dan halal dibandingkan pacaran yang tidak ada dalam ajaran islam.

" jika mereka miskin Allah akan memberi kemampuan kepada mereka dengan KarunianNya"
apakah sahabat tidak yakinn dengan firman Allah diatas?


banyak orang tua yang menolak anaknya untuk menikah muda dengan alasan finansial dan just materi,,,padahal Allah sudah menjanjikan akan "memberi kemampuan kepada mereka dengan KaruniaNya"
dengan catatan mereka mau berusaha untuk berusaha mencari rizqi Allah SWT, karena ada firman Allah

“Sesungguhnya Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang merubahnya.”
surat Ar Ra’d ayat 11.

ya dari ayat tersebut juga harus ada usaha dari pasangan itu mau berusaha untuk mencari nafkah rizqi dari Allah SWT dan yakinlah Allah akan menolong hambanya. 

Dari Abu Hurairah r.a Rasulullah bersabda, “ 3 golongan yang akan selalu di beri pertolongan oleh Allah ialah seorang mujahid yang selalu memperjuangkan agama Allah swt ,seorang penulis yang selalu memberi penawar, dan seorang yang menikah demi menjaga kehormatan dirinya” (Hadith riwayat Thabrani) dikeluarkan oleh Ibnu Abi Hatim, dari Ad Dur Al Mantsur.

hadist tersebut memberikan arahan kepada kita yang ingin menikah muda dengan catatan karena Allah, ingin menjaga kehormatan diri.

jadi, apakah kamu meragukan semua firman dan hadist Rosulluloh diatas, ketauhidan lah modal kita dengan catatan ada usaha dari kita.

menikah lebih Allah sukai dibandingkan pacaran yang sudah menjadi trend dan penyakit masyarakat muda sekarang, ada satu niatan yang harus terpatri untuk menikah muda adalah menikah untuk membangun ketaqwaan bersama

jadi sahabat apakah kamu masih ragu dengan firman dan hadist rosulluloh diatas???
pasti ada yang tidak sepakat dengan pernyataan saya ini...tidak apa apa dalam dunia ilmiah memang berbeda pendapat adalah hal biasa.

semoga bermanfaat.....

tetap semangat karena Innalloha ma'anna.....bersama orang orang yang beriman....

tetap optimis....karena tubuhmu akan merespon positif segala pikiran positif mu hingga bisa  seperti apa yang kau yakini...


InnsyaAllah


Ilmi Al-Fahri

6 komentar:

  1. Assalamu'alikum wr.wb
    tak ada satu keraguan pun mengenai firman ALLAH.
    Lantas, bagaimanakah jika keinginan untuk menyempurnakan separuh dari agama itu hanya menjadi keinginan sebelah pihak?
    exp. s'org akhwat ingin segera menikah, tapi blm ada ikhwan yg menyatakan pinangan padanya?

    BalasHapus
  2. walaikumussalam wr wb
    sahabat akwat yg dicintai Allah, insyaAllah....
    jika keadaan nya seperti itu hanya sebelah pihak yang menghendaki, maka dengan jalan diskusi lah solusinya, silakan bicarakan dengan calon anda tentang maksud keinginan tersebut, jangan ada kata malu jika pernyataan itu pertama kali oleh akhwat toh siti khadijah saja berani untuk meminang Rosulluloh....
    diskusikanlah semua nya dengan jujur maka mudah mudahan ada solusi..... InsyaAllah

    BalasHapus
  3. akhi fillah...
    jka keadaanya seperti itu, mungkin akhwat tsb akan melakukan hal demikian. Namun, tak ada "calon" seperti yg akhi maksudkan.
    Lantas, apa yg harus akhwat tsb lakukan? selain m'harapkan Ridho dr ALLAH SWT u/ sgera mempertemukannya dg pemilik tulang rusuknya.

    BalasHapus
  4. afwan baru di blz,
    jika memang belum ada calon selain kita berdoa sama Allah, kita harus berusaha dengan syar'i

    contohnya,
    minta bantuan murobi untuk mencarikan ikhwan yang sekupu
    atau mencari ke kontak jodoh yang kita yakini berbasis islam dan syar'i

    yang penting paradigma kita yg harus di rubah bahwa bukan hanya ikhwan saja yang berhak dan berkewajiban mencari pasangan, akhwat juga silakan mencari karena tidak ada larangan dalam islam pun, konsep akhwat menunggu adalah lebih ke budaya indonesia seperti itu,,,,

    silakan mencari pasangan yang soleh,,,, insyaAllah....

    BalasHapus
  5. Alhamdulillah Jazakallahu khair ya akhi...
    InsyaALLAH....semua ada waktunya. ALlah tidak mungkin salah dalam menentukan waktu, Allah pun tidak mungkin keliru.
    Akhi...
    InsyaAALAH tanda2 itu semakin dekat. Semoga ALLAH meridhoi aku untuk b'tmu dg ikhwan terbaik pilihan-Nya. Secepatnya.. AMIIN.

    "Rabbi laatadzarnii fardaw wa anta khoirul waaritsiin"

    BalasHapus
  6. amiin..... tetap Semangat dan berpositif thinking... karena Allah sesuai prasangka hambanya

    BalasHapus